Pemerintah Wilayah Agar Lebih Fokus Dalam Melibatkan Pemuda Pemudi dan Memberikan Bimbingan dan Perhatian Khusus

hermansusilo Blogger - Kepala Curup Kecamatan Binduriang Kabupaten Rejang Lebong sekitar Tahun 1990 saat itu belum mengenal Handphone apalagi memilikinya dan tahun itu juga kriminalitas seperti Penodongan atau Pembegalan bisa dibilang tidak pernah terdengar atau terjadi ada sama sekali.

Pada tahun itu setiap libur akhir pekan dan liburan sekolah memasuki bulan suci ramadhan yang saat itu sekolah meliburkan muridnya 1 bulan penuh selama bulan puasa.

Lliburan di tahun itu anak - anak dan Orangtua Selalu berwisata atau mengunjungi Kakek, Nenek dan Saudara Saudaranya yang berada di kota ataupun Desa, hal ini sudah menjadi tradisi bagi anak - anak dan para orangtua setiap memasuki bulan suci ramadhan.

Seperti para Orangtua yang berada di wilayah kota Lubuk Linggau yang ingin mengajak anak - anaknya menikmati liburan sekolah dengan Berwisata di Air Terjun Tangga Seribu, Danau Mas dan Air Suban berada wilayah Kabupaten Rejang Lebong, 3 wisata yang sangat ramai dikunjungi.

Tahun itu sekitar tahun 1990 jalan menuju wisata Air Terjun Tangga Seribu dan Air Suban sangat Bagus dan Aman, kenyamanan dan keamanan melintasi jalan menuju Wisata itulah yang membuat wisatawan Betah dan selalu ingin mengunjungi kembali bahkan menjadi bagian rencana liburan berikutnya.

Setelah memasuki tahun 2010 salah satu wisata yang ramai di kunjungi wisatawan baik lokal maupun wisatawan luar provinsi sekarang tak terurus semenjak didaerah itu rawan banyak terjadinya kriminalitas pembegalan hingga membuat para wisatawan takut mengakibatkan wisata Air Terjun Tangga Seribu sepi pengunjung dan ditinggalkan para pengurus wisata.

Seharusnya Wisata Air Terjun Tangga Seribu adalah Aset yang dapat meraup uang dan membantu perekonomian Desa di Kecamatan Binduriang, bahkan bisa merekrut para pemuda dan pemudi yang belum mendapatkan pekerjaan.

Kecamatan Binduriang tentunya  mempunyai Pemuda Pemudi yang Energik dan Kreatif untuk merawat Aset Wisata tersebut bahkan mungkin jika dengan pemikiran yang berkembang apalagi di Era Dunia Digital sekarang.

Dengan menggunakan Internet dan Android mempromosikan kepada seluruh wisatawan di seluruh daerah sangat mudah dan simpel, Cukup mengakses Aplikasi Medos sudah sangat mudah digunakan dan cepat dalam penyebarannya seperti Media Online, Facebook, Instagram, Tiktok, WhatsApp dan Aplikasi lainnya.

Untuk itu Pemerintah setempat baik Desa dan Kecamatan harus cepat dan sigap merangkul para pemuda dan pemudi yang Energik dan Kreatif agar tidak terjerumus kembali seperti pemuda pemudi yang sebelumnya.

Namun bukan berarti pemuda yang sudah terjerumus di dunia kriminal dan kenakalan remaja bahkan sampai pergaulan bebas tidak bisa di selamatkan, mereka sebenarnya adalah korban dari perekonomian dan tuntutan zaman.

Perlu adanya pendekatan dan rangkulan agar mereka bisa menunjukan dan mengeluarkan unek unek yang menjadi beban pikirannya hingga mereka berpikiran untuk berbuat hal Negatif yang sebenarnya mereka tak ingin lakukan.

Pemerintah Desa dan Pemerintah Kecamatan Binduriang harus lebih Fokus memperhatikan para pemuda pemudi untuk mendapatkan penerus yang Berprestasi dalam Wujud Remaja kreatif, Energik dan Berintegritas Tinggi.

Perlu adanya Event Event untuk merekrut pemuda pemudi yang memiliki Bakat agar Bakat yang mereka miliki tersalurkan dalam hal yang positif, dengan adanya Event Event tersebut bisa membuat pemuda dan pemudi untuk berkreasi dan mencari ide ide cemerlang yang sesuai dengan bakat dan keahliannya.

Aset Wisata Air Terjun Tangga Seribu bisa hidupkan kembali dengan pemuda pemudi yang Energik dan Kreatif jika pemerintah setempat memberikan langsung keterlibatannya dalam mengelola Aset Wisata dengan Bimbingan dan perhatian khusus untuk mereka bisa mengembangkannya.

Penulis**Herman**